Sejarah Desa

Desa Situ Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, resmi ditetapkan menjadi pemerintahan Desa yang Sah pada tahun 1955, dimana saat penetapan tersebut, kedudukan kepala desa pertamanya di jabat oleh H. Dahlan.
Ditetapkannya Situ Ilir menjadi sebuah desa, adalah setelah desa ini dinyatakan memenuhi syarat karena mampu menjalankan roda pemerintahannya secara mandiri. Sementara untuk silsilah Nama yang Desa Situ Ilir itu sendiri, diambil dari sebuah sebutan untuk kata danau kecil atau oleh masyarakat jawa barat, istilah kata Danau Kecil disebut Situ. Sedangkan dimana pada bagian Selatan Desa Situ Ilir ini, adalah Desa Situ udik, sehingga dari istilah kata Situ itulah, awalan nama depan untuk kedua desa ini, menggunakan kata Situ. Apalagi untuk letak Desa Situ Ilir, berada tepat pada bagian HILIR dari bekas Situ tersebut.
Desa Situ Ilir adalah desa yang dalam perkembangannya banyak menorehkan sejarah, terutama pada keberhasilannya di bidang pemerintahan, kemasyarakatan, maupun pembangunan, yang dinilai selalu sukses diukir oleh para kepala desa yang pernah memimpin Situ Ilir.
Dalam kurun waktu tahun 2013 sampai dengan tahun 2023, Desa Situ Ilir terus berbenah diri, terutama pada peningkatan pembangunan, yang saat ini diantaranya sedang menata sebuah konsep desa terpadu pada kemajuan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakatnya.
Selain itu, desa ini juga dikenal sebagai salah satu desa di Bogor Barat sebagai desa yang sekitar 20% penduduknya adalah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan komoditi yang dihasilkan diantaranya pembuatan Kue Kering, miniatur Kapal Layar dari Bambu, dll, termasuk desa juga sedang mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat pada bidang budidaya ikan hias.
Setelah melalui perjalanan panjang, kini status Desa Situ Ilir yang sebelumnya berpredikat sebagai desa berkembang, kini berubah statusnya menjadi Desa Maju menuju Mandiri.
Desa Situ Ilir memiliki luas wilayah Kurang Lebih 304,218 Hektar, berada pada titik Koordinat 6.630199 BT/BB yang di bentuk pada tahun 1955.